Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Awal Tahun 2020, Pati Sudah Tiga Kali Diterjang Banjir

IDN Times/Humas Pemkab Pati

Pati, IDN Times -  Pemerintah Kabupaten Pati langsung bertindak cepat untuk melakukan upaya penanganan bencana banjir di sejumlah wilayah di Pati, Selasa (14/1). Bupati Pati Haryanto dan Wakil Bupati Pati Saiful Arifin langsung melakukan peninjauan di titik yang terdampak banjir. Terlebih kejadian banjir di Pati awal tahun 2020 sudah tiga kali terjadi.

Pada kesempatan itu, orang nomor Wahid di Pati itu menyayangkan masih banyaknya sampah yang dibuang di sungai.

1. Sumbatan sampah jadi penyebab banjir di Pati

IDN Times/Humas Pemkab Pati

Bupati Pati Haryanto yang didampingi Wakil Bupati Saiful Arifin, bergegas melakukan peninjauan luapan sungai di Desa Sugiharjo, berlanjut ke Desa Sinoman Kecamatan Pati.

Haryanto mengatakan, penyumbatan sampah di jembatan, mengakibatkan luapan sungai meluber hingga ke jalan Pantura Pati - Juwana. Dirinya menyayangkan masih banyaknya warga yang membuang sampah di sungai Simo.

Bahkan lanjut dia, saat pemantauan terlihat potongan bambu, pohon pisang, pohon randu ikut hanyut terbawa arus, hingga menyumbat arus sungai di bawah jembatan.

"Kita atasi bersama Pak Wakil Bupati Pak Wakapolres dan Pak Dandim dan BPBD dan semua terkait dalam rangka untuk mengantisipasi agar tidak meluas sedangkan jembatan-jembatan di jalur Sungai Simo," kata dia seperti keterangan yang diterima IDN Times, Selasa (14/1).

2. Banjir di Pati akibat sumbatan sampah

IDN Times/Istimewa

Bukan itu, saja dirinya juga akan melakukan usaha-usaha untuk mengantisipasi banjir. Sehingga kejadian banjir tidak sering terjadi di Pati.

"Ada usaha-usahanya akan kita tertibkan kita undang agar dibenahi disesuaikan dengan konstruksi yang benar agar tidak banjir terus menerus," ujar Bupati.

Selama musim penghujan ini Bupati mengatakan telah terjadi tiga banjir diakibatkan jembatan yang tersumbat oleh sampah. Seperti jebolnya tanggul di beberapa wilayah kemarin, Bupati menginstruksikan pihak terkait untuk membenahi tanggul yang jebol di desa Sinoman.

"Nanti akan kita benahi bersama-sama tanggul sungai yang ada di Sinoman, namun menunggu air surut," ujarnya.

3. Masyarakat diajak jangan buang sampah di sungai

IDN Times/Istimewa

Oleh karena itu, mengajak masyarakat untuk berpartisipasi mencegah banjir dengan membuang sampah tidak di sembarang tempat atau sungai.

"Jangan saling menyalahkan satu dengan yang lain. Yang kita lakukan justru langsung turun bersama Wabup, Kapolres dan Dandim. Tujuannya adalah dalam rangka menangani banjir secepatnya," tandasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Aji
EditorAji
Follow Us