Mahasiswa di Kudus Galau, Kuliah Online Terkendala Jaringan Internet 

Kuliah online dinilai kurang efektif

Kudus, IDN Times – Sejumlah mahasiswa di Kudus mengaku terkendala jaringan saat melaksanakan pembelajaran secara online. Kuliah yang dilakukan secara online atau daring itu dinilai kurang efektif.

Seperti di IAIN Kudus pembelajaran dilakukan secara online. Perkuliahan secara online ini sudah dilakukan empat hari.

Baca Juga: Virus Corona, 11 Mahasiswa Thailand Dievakuasi dari Kampus IAIN Kudus

1. Kuliah secara online dinilai kurang efektif

Mahasiswa di Kudus Galau, Kuliah Online Terkendala Jaringan Internet IDN Times/Aji

Dari pantauan di lapangan, sejumlah dosen pun terlihat sibuk di depan komputer dan handphone pintar untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran secara online.

Meskipun begitu, ternyata mahasiswa mengaku terkendala dengan beberapa hal. Terutama terkendala dengan jaringan.

Salah satu mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Jurusan Dakwah dan Komunikasi pada Kampus IAIN Kudus Joko Mustofa mengaku pelaksanaan perkuliah secara online baru pertama kali ini. Menurutnya perkuliah secara online ini kurang efektif.

“Ya kurang baik, karena tidak bisa maksimal,” kata dia saat ditanya disela-sela perkuliahan secara online di Kampus IAIN Kudus pada Kamis (19/3).

Dia menjelaskan, karena terkendala jaringan pengetahuan yang didapatkan dari perkuliahan online itu terbilang minim. Lebih mudah jika perkuliahan dilakuakan secara tatap muka di kampus.

2. Mahasiswa mengaku terkendala jaringan saat mengikuti perkuliahan secara online

Mahasiswa di Kudus Galau, Kuliah Online Terkendala Jaringan Internet Pexels.com/Tim Gouw

“Sedikit bisa menangkap, karena ndak secara langsung,” keluh dia.

Tidak hanya itu, mahasiswa asal Mayong, Jepara ini mengaku terkendala dengan jaringan. Terlebih ketika sedang di rumah jaringan terbilang lambat. Dia mengaku kuliah secara online sudah empat hari ini.

“Kendalanya, lewat aplikasi ya jadi signal, terus belum semua wilayah support dengan jaringan ini,” kata mahasiswa semester enam ini.

Senada juga diungkapkan mahasiswa lainnya, Zuriatun Mufidah menurut dia kuliah online ini kurang efektif. Karena tidak jarang justru proses pembelajaran terganggu dengan signal.

“Kurang efektif, terus kadang terganggung oleh signal. Hanya paham sedikit, karena jaringan,” jelas dia.

3. Berharap kasus virus Corona cepat selesai dan kondisi kembali normal

Mahasiswa di Kudus Galau, Kuliah Online Terkendala Jaringan Internet (Ilustrasi) ANTARA FOTO/Siswowidodo

Dia berharap agar permasalahan terkait virus ini cepat selesai. Sehingga proses pembelajaran di kampus kembali normal. 

Sementara itu tidak jauh berbeda yang dirasakan oleh Rumiati salah satu mahasiswa semester 2 di Universitas Muria Kudus. Dia juga mengaku kuliah online ini kurang efektif. Karena perkuliahan secara online ini malahan mendapatkan banyak tugas.

“Banyak tugas, akhirnya ndak tahu harus tanya sini sana. Jadi kuliah daring ini kurang efektif,” keluh dia.

Sementara itu, seperti diketahui sejumlah perguruan tinggi saat ini tengah melaksanakan pembelajaran secara online.  Perkuliahan secara online ini dilakukan guna mengantisipasi penyebaran virus Corona-Covid-19.

Baca Juga: Waspada Corona! Masih Ada RS di Kudus Kekurangan Alat Pelindung Diri 

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya