Dramatis! Personel Ditpolair Evakuasi Atlet Paralayang di Waduk Gajahmungkur

Wonogiri, IDN Times - Aksi heroik dilakukan seorang personel Ditpolairud Polda Jawa Tengah, Aipda Aji Setiawan tatkala berpatroli di Waduk Gajahmungkur Kabupaten Wonogiri.
Upaya penyelamatan dilakukan Aipda Aji saat mengetahui seorang atlet paralayang dan penumpangnya kedapatan terjatuh ke dalam waduk.
Informasi dari Polda Jateng menyebutkan bahwa semula Aipda Aji mendapat kabar adanya empat paralayang yang terbang bermanuver di atas Waduk Gajahmungkur, Rabu (2/4/2025) kisaran jam 13.45 WIB siang.
1. Atlet paralayang langsung nyungsep ke waduk

Ketika itu salah satu atlet paralayang berinisial YS warga Tanjung Barat Jakarta Selatan dan penumpangnya yang berinisial ADA mendadak mengalami kendala teknis saat mengudara di langit.
Parasut paralayang yang hendak dibuka ternyata gagal mengembang. Tak ayal keduanya pun hilang kendali. Dan langsung terjun bebas ke perairan Waduk Gajahmungkur.
Aipda Aji mengaku saat mendapat laporan jatuhnya atlet paralayang, dirinya bersama SAR Satgas Tindak Waduk Gajahmungkur lalu bergerak ke lokasi kejadian. Hanya lima menit personel gabungan Polair dan SAR mengerahkan perahu karet menuju lokasi jatuhnya paralayang. Sehingga berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan selamat.
"Pada pukul 14.55 WIB, keduanya telah dibawa ke daratan dan segera mendapatkan penanganan medis dari tim kesehatan setempat," ungkapnya, Kamis (3/4/2025).
2. Dirpolairud: Kami siap siaga di obyek wisata air

Dirpolairud Polda Jateng, Kombes Pol Hariadi mengatakan seluruh personelnya memang disiagakan di berbagai titik strategis termasuk waduk dan kawasan wisata air guna memastikan keamanan pengunjung.
"Kami sudah siap siaga dalam setiap kondisi, terutama dalam pengamanan objek wisata yang melibatkan aktivitas berisiko tinggi seperti olahraga udara dan air, apalagi moment libur lebaran ini menjadi atensi karena tempat wisata ramai dikunjungi," ujar Hariadi.
3. Wisatawan diminta perhatikan prosedur keselamatan

Ia juga berkata kejadian ini menjadi pengingat bagi seluruh wisatawan dan pengelola wisata untuk selalu memperhatikan faktor cuaca dan prosedur keselamatan sebelum melakukan aktivitas di udara maupun di perairan.
Ia mengimbau pengelola wisata maupun wisatawan selalu mengikuti standar keselamatan dan memastikan peralatan yang digunakan dalam kondisi layak.
"Polda Jateng akan terus hadir untuk memberikan perlindungan dan pertolongan cepat dalam situasi darurat seperti ini," tuturnya.