5 Kuliner Wajib Coba di Pasar Gede Solo, Tradisional Hingga Western
Gedung Utama Pasar Gede Solo. (solopos.com/Nicolous Irawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pasar Gede merupakan salah satu tempat tujuan wisata saat berkunjung ke Kota Solo. Sekilas tentang salah satu ikon Kota Solo ini, bangunannya memiliki gaya arsitektur campuran Belanda dan Jawa.
Hal ini memberikan daya tarik tersendiri untuk turis yang ingin berkunjung ke Kota Solo. Tak heran Pasar Gede selalu ramai dikunjungi baik oleh wisatawan domestik maupun internasional.
Pasar ini memiliki sejarah yang panjang. Diresmikan pada tahun 1930, Pasar Gede menjadi pasar terbesar yang ada di Kota Solo. Bangunannya terpisah menjadi dua gedung. Yang satu adalah gedung utama dan yang satunya lagi adalah gedung pasar buah.
Saat berkunjung, jangan lupa untuk mencoba kuliner yang ada di wilayah Pasar Gede ini. Terdapat berbagai macam kuliner yang selalu siap mengisi perut pengunjung yang datang.
Kuliner tersebut mulai dari makanan yang ringan sampai makanan berat. Harganya juga terbilang sangat terjangkau dan ramah kantong. Ada apa aja sih kuliner yang ada di Pasar Gede? Inilah rekomendasinya.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Makan Enak Murah Dekat UNS Solo, Kuliner Wajib!
1. Dimsum Uma Yumcha
Uma Yumcha Dimsum (instagram.com/coolinerin.id)Dimsum ini belakangan sedang viral di kalangan anak muda. Uma Yumcha memang memiliki dimsum dengan rasa yang lezat.
Ukuran dimsumnya pun tergolong cukup besar dengan isian daging yang melimpah. Karena rasanya yang enak, tak heran masyarakat, terutama para remaja, berbondong-bondong datang untuk menyantap dimsum ini.
Harga per satu buah dimsum juga terbilang murah yaitu Rp3000 saja. Pengunjung bisa memilih sendiri ingin memesan jumlah dimsumnya.
Selain dimsum, kedai ini juga menjual bakpao dan ceker. Bakpao yang dijual memiliki berbagai macam rasa dengan harga yang sama dengan dimsum. Sedangkan ceker dibanderol dengan harga Rp 10.000 per porsinya.
Untuk jam operasional dari kedai ini dimulai dari jam 09.00 sampai 21.00. Biasanya kedai ini akan ramai pada jam makan siang, yaitu sekitar pukul 12.00.
2. Mie Gajah Mas
Mie Gajah Mas (instagram.com/miegajahmas)Untuk pecinta mie, Mie Gajah Mas merupakan salah satu warung mie di daerah Pasar Gede yang sangat terkenal bagi masyarakat Kota Solo.
Mie Gajah Mas sudah dibilang menjadi legenda mie yang menjadi favorit banyak orang. Menu yang disediakan ada banyak jenisnya. Mulai dari mie ayam biasa, mie ayam spesial, kwetiau, bihun, bakso, dan yang lainnya. Tiap jenis mienya juga memiliki topping yang bermacam, seperti ayam, bakso, pangsit, dan jamur.
Di sini untuk mie ayam menyediakan 2 jenis porsi. Ada porsi setengah dan porsi utuh. Untuk harga porsi setengah ada pada kisaran harga 19 ribu sampai 20 ribuan.
Sedangkan untuk porsi utuh ada pada kisaran harga 22 ribu sampai 27 ribuan. Harga tersebut sebanding dengan porsi utuh yang terbilangcukup banyak sehingga direkomendasikan banget.
Jam operasional Mie Gajah Mas sendiri mulai pukul 09.30 sampai pukul 21.00. Namun, warung bisa saja tutup lebih awal apabila persediaan bahan makanan sudah habis.
3. TFP Kopi Warung
TFP Kopi Warung (instagram.com/tfpkopiwarun)Buat yang mau makanan western, The French Press Kopi Warung adalah pilihan yang sangat pas, nih. Berada di lantai 2 gedung buah Pasar Gede, TFP Kopi Warung memiliki berbagai macam menu western.
Mulai dari salad, pasta, sandwiches, sampai ke berbagai macam main course. Pemilik dari warung ini sendiri menggeluti tentang food industry di Leicester, Inggris. Jadi untuk cita rasa makanan tak bisa diremehkan tentunya.
Harga yang dipatok pun terbilang terjangkau untuk menu makanan western, yaitu berkisar antara Rp15.000 sampai Rp40.000an saja. Belum lagi porsi yang diberikan juga cukup besar.
TFP Kopi Warung memiliki jam operasional yang terbagi menjadi 3 sesi. Sesi pertama atau sarapan dimulai dari pukul 07.00 sampai 10.00 pada hari Selasa sampai Sabtu, dan pukul 07.00 sampai 11.30 untuk hari Minggu.
Sesi kedua adalah brunch, dimulai pukul 10.30 sampai 14.30 pada hari Senin sampai Sabtu. Sesi ketiga adalah dinner yang dimulai pukul 15.00 sampai 19.30 pada hari Senin sampai Sabtu.
4. Tahok Pak Citro
Tahok Pak Citro. (TribunTravel.com/rizkytyas)Mungkin makanan tahok masih sedikit asing di masyarakat. Di beberapa tempat lain tahok sering juga disebut kembang tahu. Tahok sendiri adalah makanan khas dari Tiongkok.
Tahok Pak Citro sudah banyak dikenal oleh masyarakat Solo. Hal ini dikarenakan Pak Citro sudah berjualan tahok 50 tahun lamanya. Meski begitu, cita rasa yang diberikan tetap bertahan dan enak. Harga dari tahok ini adalah Rp 8000 per mangkoknya.
Pak Citro biasanya mulai berjualan pukul 06.00 sampai pukul 10.00. Akan tetapi, sering kali sebelum jam 10 pun Pak Citro sudah menutup dagangannya karena tahoknya sudah ludes terjual.
5. Es Dawet Telasih Bu Dermi
Dawet telasih Bu Dermi. (VIVAnews/Fajar Sodiq)Nah, buat yang mau kuliner yang bikin segar, kali ini ada es yang juga terkenal di Pasar Gede. Lebih tepatnya berada di dalam gedung utama Pasar Gede, yaitu es dawet telasih Bu Darmi. Es dawet ini sudah ada sejak Pasar Gede ini didirikan.
Resep dari es dawet ini sudah turun temurun sampai ke generasi sekarang. Per porsi dari es dawet telasih Bu Darmi ini dihargai Rp 9000 saja. Banyak wisatawan yang telah mencoba es dawet ini dan merekomendasikannya.
Es dawet telasih Bu Darmi buka setiap hari dan mulai berjualan pada pukul 08.00 sampai tutup pada pukul 15.00.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
