1, 6 Juta Ton Sampah di TPA Putri Cempo Akan Diolah Jadi Listrik

Ganjar optimis Jawa Tengah bisa atasi masalah sampah.

Solo, IDN Times – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranomo berkunjung ke lokasi proyek pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) tempat pembuangan sampah (TPA) Putri Cempa, Mojosongo, Solo, Rabu (9/10).

Dengan didampingi oleh Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Ganjar berkeliling pabrik seluas kurang lebih dua hektar tersebut. Dengan adanya PLTSa ini, Ganjar optimis Jawa Tengah bisa mengatasi sampah.

1. Tiga lokasi pengolahan sampah di Jateng

1, 6 Juta Ton Sampah di TPA Putri Cempo Akan Diolah Jadi ListrikIDN Times / Larasati Rey

Ganjar mengatakan PLTSa Putri Cempa nantinya menjadi lokasi yang mengolah sampah menjadi energi listrik. Sebanyak 1,6 juta ton sampah keseluruhan di TPA Putri Cempa akan diolah dalam waktu singkat.

Menurut Ganjar, Jawa Tengah memiliki tiga lokasi pengelolaan sampah, yakni di Semarang, Cilacap, dan Kota Solo. Diharapkan tiga lokasi tersebut bisa ditularkan di sejumlah daerah lain.

"Setidaknya sudah ada tiga lokasi pengolahan sampah di Jateng, yakni di Semarang menjadi gas metan, Cilacap menjadi briket dan di Solo ini menjadi energi listrik. Tiga contoh ini menjadi bukti, bahwa Jateng siap mengatasi problem sampah dan menuju waste to energy," terang Ganjar.

2. Menunjukkan progres yang memuaskan

1, 6 Juta Ton Sampah di TPA Putri Cempo Akan Diolah Jadi ListrikIDN Times / Larasati Rey

Dalam kunjungan tersebut, Ganjar berkesempatan melihat proses pembuatan sampah menjadi briket yang digunakan sebagai bahan dasar energi listrik. Kendati masih dalam bentuk prototype dan masih diuji coba, namun menurut Ganjar, PLTSa Putri Cempo sudah menunjukkan hasil memuaskan.

"Hari ini saya lihat, bagaimana proses pengolahan sampah di sini (TPA) Putri Cempo yang sudah berjalan dan sudah ada hasilnya. Mengolah sampah jadi briket, untuk bahan energi listrik. Ini masih kecil karena masih uji coba, nah pada tanggal 23 Oktober nanti, akan dilakukan groundbreaking proyek serupa dengan kapasitas listrik 5 Megawatt," kata Ganjar.

3. Olah 450 ton sampah per hari

1, 6 Juta Ton Sampah di TPA Putri Cempo Akan Diolah Jadi ListrikIDN Times / Larasati Rey

Direktur PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) selaku kontraktor pelaksana proyek PLTSa Putri Cempo, Elan Syuherlan mengatakan pengolahan sampah dengan metode gasifikasi ini bisa mengolah sampah hingga 450 ton per hari. Dalam uji coba yang telah dilakukan, pengolahan sampah menjadi briket, yang kemudian dikonsersi menjadi energi listrik telah berjalan dengan baik.

"Nantinya di lokasi ini akan dibangun PLTSa lebih besar, dengan kapasitas 5 Megawatt. Groundbreakingnya pada 23 Oktober nanti,” jalas Erlan.

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya