Mudik Lebaran Dilarang, Gibran Minta Pelaku Wisata Bersabar

Bisa hancurkan perekonomian di Solo

Solo, IDN Times - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara Forum Pegiat Wisata Kota Surakarta, di Swiss Bell Hotel, Rabu (7/4/2021).

Bukan soal wisata, dalam sambutannya Gibran justru memberikan sambutan soal kebijakan baru yakni larangan mudik Lebaran. Gibran bahkan mengumumkan lokasi karantina bagi pemudik yang nekat datang.

Baca Juga: Viral! Gibran Duduk di Atas Meja di Depan Menteri PUPR, ini Faktanya

1. Siapkan lokasi karantina

Mudik Lebaran Dilarang, Gibran Minta Pelaku Wisata BersabarKegiatan Forum Komunikasi Pegiat Wisata di Solo. IDNTimes/Larasati Rey

Dalam sambutannya, Gibran mengatakan kebijakan larangan mudik dilakukan untuk mempercepat pemulihan ekonomi di Kota Solo. Ia meyakini kebijakan tersebut akan kembali mempersulit pelaku wisata ditengah keadaan perekonomian yang mulai membaik ini. Namun, menurut Gibran, kebijakan larangan mudik tersebut justru akan memberikan efek untuk jangka panjang.

"Saya tau tahun 2020/2021, semuanya stabil, saya tidak ingin mempersulit itu, tapi saya yakin juga sebelum ini hotel-hotel sudah mulai ramai dan rumah makan sudah mulai ramai.Tapi mudik tetap dilarang, yang ngeyel mudik dikarantina, yang ngeyel mudik harus membawa swab paling tidak antigen, yang sudah vaksin tapi ngeyel mudik tetap dikarantina," ujar Gibran.

2. Tak ingin perekonomian hancur

Mudik Lebaran Dilarang, Gibran Minta Pelaku Wisata BersabarWali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. IDN Times /Larasati Rey

Gibran juga menegaskan tidak ingin momentum mudik Lebaran menghancurkan ekonomi warga, karena kasus Covid-19 di Solo naik. Ia tidak ingin program percepatan vaksinasi yang dilakukan muspro.

"Satu bulan yang sudah cukup baik ini nanti kalau dihancurkan sama mobilitas warga ketika mudik, ini nanti kita mengulangi lagi dari nol. Nanti susah anak-anak Juli tidak bisa masuk sekolah. Kita ingin grafik yang sudah baik ini kita sekarang sudah di zona hijau, kemarin saya cek ada beberapa zona kuning dan zona orang tapi dikit banget, kalau gak salah zona orange ada dua. Tapi dikit banget, ini bisa kita perbaiki lagi dengan mempercepat vaksinasi," jelasnya.

3. Minta pelaku wisata bersabar

Mudik Lebaran Dilarang, Gibran Minta Pelaku Wisata Bersabarinstagram.com/justteana

Gibran juga meminta para pelaku wisata bersabar, lantaran saat Lebaran menjadi momentum para pelaku wista meraih keuntungan.

"Ini pasti bapak itu yang tidak setuju dengan aturan mudik ini, tapi kita jelaskan sekali lagi kalau nanti grafiknya naik lagi ini ekonomi akan memburuk lagi, ini yang sudah baik kita pertahankan kita bersabar sekali lagi, saya yakin kalau Juni Juli ekonomi akan semakin membaik, kalau ekonomi memburuk ini nanti yang sudah kita lakukan semuanya akan tidak bisa dilaksanakan di semester kedua tahun 2021. Jadi mohon bersabar sekali lagi, nanti percuma kalau ide-ide ini kita paparkan pada waktu kampanye tidak bisa dieksekusi sanngat disayangkan sekali lagi, jadi mohon bersabar sekali lagi saya yakin nanti bulan juni juli ekonomi semakin membaik tapi mohon ini mudik kita bersabar sekali lagi," tegas Gibran.

4. Sudah persiapkan banyak event

Mudik Lebaran Dilarang, Gibran Minta Pelaku Wisata BersabarOC Piala Menpora bersama Wali Kota Solo. ligaindonesiabaru.com

Gibran mengaku, usai Lebaran nanti telah mempersiakan banyak event yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian. Ia bahkan siap menjadi marketing atau brand ambrassador bagi pelaku wisata di Kota Solo asalkan para pelaku wisata bekerjasama melakukan pemulihan ekonomi.

"Ini nanti kita juga sudah banyak mempersiapkan event-event, kemarin ada ditengah pandemi sudah naik Piala Menpora, jadi seperti komitmen kampanye saya dulu saya akan jadi merketing saya akan menarik event-event ke Solo, tapi kalau Solo-nya ini Covid-nya seperti sekarang saja juga mikir dua tiga kali," pungkasnya.

Baca Juga: Gibran Minta RS Darurat Beroperasi 1 Bulan Usai Lebaran

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya