RSUD Wongsonegoro Miliki Alat PCR, 3 Hari Swab COVID-19 Bisa Diketahui

Biasanya memakan waktu hingga 10 hari

Semarang, IDN Times - Pemeriksaan COVID-19 di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang kini lebih cepat dengan alat polymerase chain reaction (PCR). Dalam waktu maksimal tiga hari hasil swab virus corona dapat diketahui pasien.

1. Alat PCR RSUD Wongsonegoro bantuan dari Kementerian BUMN

RSUD Wongsonegoro Miliki Alat PCR, 3 Hari Swab COVID-19 Bisa DiketahuiAlat PCR di RS Pertamina Balikpapan (IDN Times/Hilmansyah)

Kecepatan diagnosis tersebut karena sekarang rumah sakit milik Pemkot Semarang itu sudah mempunyai alat PCR. Adapun, alat yang diperoleh dari bantuan Kementerian BUMN melalui PT Pertamina (Persero) itu mampu mendeteksi material genetik dari virus corona.

Direktur RSUD KRMT Wongsonegoro, dokter Susi Herawati mengatakan, dengan adanya alat PCR ini membuat waktu tunggu pasien untuk mengetahui hasil tes jadi lebih cepat. Sebab, sebelum ada PCR pihaknya harus mengirim sampel swab COVID-19 ke rumah sakit yang memiliki alat tersebut seperti ke Salatiga, Yogyakarta, atau Jakarta.

Baca Juga: Website Deteksi Online Gejala COVID-19 RSUD Wongsonegoro, Cek di Sini!

2. Pemeriksaan sampel swab COVID-19 jadi lebih cepat

RSUD Wongsonegoro Miliki Alat PCR, 3 Hari Swab COVID-19 Bisa DiketahuiDok. Dinas Kesehatan Kota Semarang

‘’Dulu pasien harus menunggu lima sampai sepuluh hari untuk tahu hasil swab. Dan ini membuat pasien stres. Sekarang maksimal dalam waktu tiga hari pasien sudah tahu hasilnya,’’ ungkapnya melalui rekaman resmi Pemkot Semarang, Selasa (12/5).

Untuk mendukung operasional alat PCR, RSUD KRMT Wongsonegoro menyiapkan tenaga medis, khususnya yang memiliki kompetensi di bidang tersebut. Maka, dokter spesialis serta petugas analis untuk melakukan pemeriksaan PCR ditunjuk oleh pihak rumah sakit.

"Harus orang tertentu, tidak sembarangan orang. Kami memilih dokter spesialis yang melaksanakan itu dan petugas analis," tuturnya.

3. RSUD Wongsonegoro gelontorkan dana Rp1,8 miliar untuk ruang PCR

RSUD Wongsonegoro Miliki Alat PCR, 3 Hari Swab COVID-19 Bisa DiketahuiDok. Pemkot Semarang

Susi mengakui, mempunyai alat ini memang tidak mudah. Pihaknya harus menyediakan sarana dan prasarana lain agar dapat melakukan pemeriksaan dan mendiagnosis COVID-19. 

‘’Untuk menyiapkan ruangannya saja, RSUD KRMT Wongsonegoro menggelontorkan dana sebesar Rp1,8 miliar,’’ imbuhnya.

Baca Juga: [BREAKING] Kasus ODP COVID-19 di Semarang Turun Drastis 115 Orang

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya