Baru Diizinkan Buka, Wisata Lembah Madu di Boyolali Langgar Prokes 3M

Ganjar ancam tutup objek wisata yang bandel

Boyolali, IDN Times - Di tengah masa pelarangan mudik Lebaran, masih ada saja kepala daerah yang berusaha mengakalinya. Seperti yang dilakukan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang mengizinkan sejumlah objek wisata bisa dibuka saat momentum perayaan Lebaran 2021 nanti. 

1. Ganjar izinkan buka dengan pengunjung wisata 30 persen

Baru Diizinkan Buka, Wisata Lembah Madu di Boyolali Langgar Prokes 3Minstagram.com/wisatasemarang

Ganjar mengatakan telah mematok syarat bagi objek wisata jika ingin beroperasi. Yakni hanya menampung pengunjung tak lebih dari 30 persen. 

"Kalau yang buka, maksimal pengunjung 30 persen. Saya sarankan selalu ada pengelola yang patroli, sehingga mengingatkan agar pengunjung ketat dengan protokol kesehatan," dalam keterangan yang diterima IDN Times, Selasa (11/5/2021). 

Baca Juga: 67 Tempat Wisata di Jateng Ditutup, Ada yang Jadi Kolam Pemancingan

2. Ganjar ancam tutup objek wisata yang tidak bisa kontrol pengunjung

Baru Diizinkan Buka, Wisata Lembah Madu di Boyolali Langgar Prokes 3MGanjar Pranowo (Dok. Humas Pemprov Jateng)

Ganjar meminta semua pengelola tempat wisata yang buka saat lebaran benar-benar patuh terhadap protokol kesehatan. 

Bagi daerah yang tetap membuka aktivitas wisatanya saat libur Lebaran nanti, ia mengaku sudah mewanti-wanti agar semuanya disiapkan dengan ketat. Ia mengingatkan pengelola wisata mesti bisa mengontrol agar tidak terjadi kerumunan pengunjung. 

"Kalau melihat kondisi ramai dan mengakibatkan kerumunan, pengelola harus berani mengontrol dengan ketat. Kalau tidak bisa dikontrol, tutup saja," ujar politikus PDIP tersebut. 

3. Jukir Lembah Gunung Madu tepergok gak pakai masker

Baru Diizinkan Buka, Wisata Lembah Madu di Boyolali Langgar Prokes 3MIlustrasi. Foto suasana pemandangan Gunung Merapi dengan deretan permukiman warga lereng gunung tersebut terlihat dari kawasan Selo, Boyolali, Jawa Tengah. (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Saat mengecek objek wisata Lembah Gunung Madu di Boyolali, ia mengklaim masih memergoki adanya pengunjung yang tidak menaati aturan protokol kesehatan COVID-19.

Ganjar menyebut saat di parkiran malah ada tukang parkir dan teman-temannya yang berkumpul tidak memakai masker. 

"Mereka ndak pakai masker, kumpul-kumpul tidak berjarak. Tadi di dalam juga ada wisatawan yang tidak pakai masker. Jadi itulah pentingnya petugas yang patroli, tentu karena ini wisata, maka mengingatkannya dengan cara yang baik," bebernya.

4. Pengelola Lembah Gunung Madu klaim akan disiplin protokol kesehatan

Baru Diizinkan Buka, Wisata Lembah Madu di Boyolali Langgar Prokes 3MPetugas kepolisian memegang papan imbauan saat Operasi Yustisi penerapan protokol kesehatan di Jalan Jhon Aryo Katili di Kota Gorontalo, Gorontalo, Senin (14/9/2020). Operasi terpadu Polri dan Satpol PP tersebut dilakukan agar masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan COVID-19. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin

Sedangkan menurut perwakilan pengelola obyek wisata Lembah Gunung Madu, Sutrisno adanya temuan tukang parkir dan pengunjung yang tidak memakai masker, akan menjadi bahan evaluasi.

Sutrisno bilang dirinya berjanji akan meningkatkan aturan protokol kesehatan di Lembah Gunung Madu.

"Nanti akan kami ketatkan lagi. Kami kencengin soal disiplin protokol kesehatan bagi karyawan dan pengunjung," tandasnya.

Baca Juga: 4.000 Putar Balik, Tapi yang Lolos Masuk Jateng Ada 661.920 Kendaraan

https://www.youtube.com/embed/yW_kXx_ZAp4

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya