Hujan Lebat Bakal Guyur 8 Titik di Sekitar Semarang, Waspadai Longsor!

Curah hujan berpotensi di atas 50 milimeter per jam

Semarang, IDN Times - Stasiun BMKG Meteorologi Ahmad Yani Semarang menyatakan, hujan intensitas sedang sampai sangat lebat bakal mengguyur sejumlah daerah yang berada di kawasan dataran tinggi. Bahkan, BMKG memperkirakan akan muncul hujan sangat lebat dengan sebaran tidak merata selama tiga hari ke depan. 

"Saat ini di wilayah Semarang bagian atas dan Kabupaten Semarang masuk kategori hujan yang lebat dan sangat lebat dengan curah hujan di atas 50 milimeter per jam," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun BMKG Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Giyarto kepada IDN Times, Minggu (16/10/2022). 

1. Delapan daerah bakal diguyur hujan sangat lebat

Hujan Lebat Bakal Guyur 8 Titik di Sekitar Semarang, Waspadai Longsor!ilustrasi hujan lebat (pixabay.com/Kammy27)

Untuk wilayah Kota Semarang yang berpeluang diguyur hujan lebat dan sangat lebat tersebar di antaranya:

  • Kecamatan Mijen
  • Kecamatan Tembalang
  • Kecamatan Gunungpati
  • Kecamatan Jatingaleh Kota Semarang.

Kemudian, untuk wilayah Kabupaten Semarang hujan sangat lebat akan terjadi di:

  • Kecamatan Bawen
  • Kecamatan Bandungan terutama arah Sumowono

Sedangkan untuk Kabupaten Kendal di Kecamatan Boja.

Menurut Giyarto, selain diguyur hujan sangat lebat, di wilayah tersebut juga akan disertai kilatan petir dan angin kencang.

"Untuk hujannya di sana disertai petir dan angin kencang. Kalau dari pengamatan citra satelit, proses terjadinya hujan tidak akan berubah menjadi puting beliung karena hanya sebatas hujan angin biasa. Hanya saja perlu diwaspadai ialah terhadap bahaya longsor," terangnya. 

Baca Juga: 14 Wilayah Jateng Punya Kerawanan Keretakan Tanah Tinggi saat Musim Hujan

2. Hati-hati ada potensi banjir bandang di bantaran sungai

Hujan Lebat Bakal Guyur 8 Titik di Sekitar Semarang, Waspadai Longsor!Ilustrasi banjir. Dok.IDN Times/Istimewa

Di samping itu, untuk wilayah lainnya di Semarang dan sekitarnya selama tiga hari berpotensi diguyur hujan ringan dan lebat dengan kondisi yang tidak merata.

Meski begitu, dirinya mengimbau bagi warga yang tinggal di bantaran sungai supaya tetap ekstra waspada. Musababnya, jika hujan terjadi terus-menerus maka bisa menimbulkan bencana banjir bandang. 

"Bagi yang tinggal di wilayah tubuh badan sungai sebaiknya tetap waspada dan hati-hati. Karena curah hujan yang ekstrem bisa berpotensi menyebabkan banjir bandang," urainya. 

3. Muncul peringatan dini tanggal 16--18 Oktober 2022

Hujan Lebat Bakal Guyur 8 Titik di Sekitar Semarang, Waspadai Longsor!Ruang pengamatan cuaca BMKG (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Tak cuma itu saja, BMKG Meteorologi Ahmad Yani juga mengeluarkan peringatan dini selama tiga hari mulai 16-18 Oktober 2022 menyusul adanya peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan di sejumlah daerah. 


Berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, saat ini ada pola belokan angin di sekitar wilayah Jawa Tengah, anomali suhu muka laut positif di Laut Jawa dan Samudera Hindia selatan.

4. Daftar daerah yang dilanda hujan sedang, lebat dan angin kencang

Hujan Lebat Bakal Guyur 8 Titik di Sekitar Semarang, Waspadai Longsor!Ilustrasi bangunan rusak akibat angin kencang. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Sutikno, Kepala Stasiun BMKG Meteorologi Ahmad Yani menuturkan dengan kondisi saat ini maka kelembaban udara yang relatif cukup tinggi dan labilitas lokal yang cukup kuat turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di Jawa Tengah. 


Adapun kabupaten/kota yang akan dilanda hujan intensitas sedang sampai lebat yang disertai petir dan angin kencang adalah sebagai berikut:

  • Tanggal 16 Oktober 2022

Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Temanggung, Kendal, dan sekitarnya.

  • Tanggal 17 Oktober 2022

Blora, Grobogan, Kab. Magelang, Pati, Sragen, Wonosobo, dan sekitarnya

  • Tanggal 18 Oktober 2022

Banjarnegara, Banyumas, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Grobogan, Jepara, Karangnyar, Klaten, Kudus, Kab./Kota Magelang, Pati, Pemalang, Purbalingga, Rembang, Salatiga, Kab./Kota Semarang, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Kab./Kota Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.

5. Waspadai bencana hidrometeorologi

Hujan Lebat Bakal Guyur 8 Titik di Sekitar Semarang, Waspadai Longsor!ilustrasi suasana hujan (IDN Times/Reza Iqbal Ghifari)

Sutikno menyarankan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan.

Hal itu dikarenakan ada potensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, hujan es, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung, terutama untuk masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi.

Baca Juga: 202 Warga Jateng Meninggal Kena Demam Berdarah Selama Pancaroba

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya