Bawa TV Keliling Kampung, Begini Gaya Kampanye Virtual Gibran-Teguh

Pasangan Bajo juga kampanye door to door

Solo, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan peraturan yang ketat untuk kegiatan kampanye pada pilkada 2020, yakni dengan melakukan pembatasan kampanye selama pandemi COVID-19.

Namun, adanya pembatasan tersebut tak menyurutkan semangat pasangan calon (paslon) Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa untuk merancang blusukan online untuk kegiatan kampanye, Sabtu (26/9/20).

Baca Juga: Pilkada Solo, Perbandingan Harta Gibran 10 X Kekayaan Bagyo 

1. Gunakan layar TV untuk kampanye virtual keliling kampung

Bawa TV Keliling Kampung, Begini Gaya Kampanye Virtual Gibran-TeguhKampanye Paslon Gibran-Teguh dengan menggunakan virtual box keliling kampung. Dok.Gibran Rakabuming Raka

Untuk menghindari adanya kerumunan massa selama pandemi COVID-19, paslon Gibran-Teguh memiliki ide kreatif dengan meluncurkan virtual campaigne box atau kotak kampanye virtual yang bisa dibawa kemana-mana.

Paslon nomor urut 1 tersebut menggunakan layar televisi plasma 49 ini yang disambungkan dengan jaringan internet yang dapat menampilkan wajah Gibran untuuk menyapa para masyarakat.

Alat tersebut terdiri dari layar televisi, laptop, speaker, mikrofon, modem internal, hingga aki untuk bahan bakar pengganti listrik. Tak lupa virtual campaigne box tersebut juga dipasang dua poster Gibran-Teguh.

2. Berdialog secara virtual

Bawa TV Keliling Kampung, Begini Gaya Kampanye Virtual Gibran-TeguhKampanye Paslon Gibran-Teguh dengan menggunakan virtual box keliling kampung untuk berdialog dengan warga. Dok.Gibran Rakabuming Raka

Meski tidak berada di lokasi, Gibran dapat berkeliling kampung Bonorejo, Nusukan, Solo dan bertemu dengan para warga. Gibran mengaku cara tersebut dilakukan oleh tim kampanyenya. Dengan begitu ia bisa tetap melakukan blusukan dimasa pandemi COVID-19 ini.

"Jadi tetap bisa berinteraksi secara live," kata Gibran. Masyarakat bisa berkomunikasi langsung dengannya. "Bisa tanya visi misi, memberi masukan, kritik serta saran," ujar putra sulung Presiden Jokowi tersebut.

3. Catat semua keluhan dan pendapat warga

Bawa TV Keliling Kampung, Begini Gaya Kampanye Virtual Gibran-TeguhGibran Rakabuming Raka naik sepeda othel untuk mendaftar ke KPU Solo, Jumat (4/9/20). IDNTimes/Larasati Rey

Dalam kampanye tersebut, Gibran juga mencatat semua keluhan dan masukan yang disampaikan warga saat menyapa lewat kotak virtual itu. Setiap masukan dan keluhan yang disampaikan warga akan dicarikan solusinya dalam waktu dekat agar bisa terselesaikan.

Tak hanya itu, Gibran juga menyampaikan visi-misi dan program unggulannya membangun Solo lima tahun ke depan bila terpilih menjadi wali kota melalui kotak kampanye yang menjadi jurus andalannya itu.

“Prioritas saya adalah percepatan pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19,” katanya.

4. Bajo juga memilih kampanye door to door

Bawa TV Keliling Kampung, Begini Gaya Kampanye Virtual Gibran-TeguhPaslon Bagyo Wahyono-FX Supardjo (BAJO) dalam Pilkada Solo. IDNTimes/Larasati Rey

BAJO memilih untuk melakukan kampanye secara doo ro door, ia menganggap kampanye tersebut lebih memiliki chemistry dengan masyarakat. Selain itu, itu pihaknya juga akan melakukan kampanye secara virtual yang digerakkan oleh para relawan yang tergabung dalam barisan Tikus Pithi.

"Iya tetap door to door karena kita itu lebih memiliki chemistry ya dengan warga," ungkapnya.

5. Buka donasi dana kampanye

Bawa TV Keliling Kampung, Begini Gaya Kampanye Virtual Gibran-TeguhPaslon Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) menunggang kuda untuk mendaftar ke KPU Solo. IDN Times/Larasati Rey

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (BAJO) akan membuka donasi dana kampanye. Hal ini dilakukan mengingat dua paslon tersebut tidak memiliki banyak harta untuk mengelar kampanye secara berkesinambungan.

Bagyo mengatakan jika donasi dana kampanye ini dibuka guna menampung aspirasi warga masyarakat yang ingin membantu dirinya dalam memenangkan Pilkada Solo yang akan berlangsung pada 9 Desember mendatang. Ia berharap warga yang simpatik kepadanya dapat berdonasi. Ia mengaku tidak memiliki cukup uang untuk melakukan kampanye secara terus menerus.

"Ada buka donasi bagi warga yang ingin nyumbang ke kita, tidak mungkin kita gelar kampanye juga dana juga gak ada saya," ungkapnya.

Sebagai calon independen, ia berharap bantuan dari warga masyarakat yang selama ini apatis terhadap partai politik (Parpol) agar bisa membantu dirinya untuk melakukan kampanye. Ia mengaku jika dirinya lahir dan besar dari rakyat biasa.

Baca Juga: Nomor Urut Paslon di Pilkada Solo, Gibran-Teguh 1, Bajo 2

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya