Sudah 29.128 Pasien Positif Virus Corona yang Dirawat di Semarang
Ilustrasi penanganan pasien virus corona. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Semarang, IDN Times - Melansir data laman siagacorona.semarangkota.go.id, per Rabu (10/2/2021) pukul 18.00 WIB, selama pandemik COVID-19 sudah 29.128 pasien positif dirawat di Kota Semarang. Sedangkan, per hari tersebut, kasus aktif virus corona di Ibu Kota Jawa Tengah itu mencapai 625 orang.
1. Total warga ber-KTP Semarang yang terinfeksi COVID-19 sebanyak 22.365 kasus
Ilustrasi seorang pasien COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Marko DjuricaDari jumlah kumulatif pasien positif tersebut, warga Kota Semarang yang sudah pernah terinfeksi COVID-19 mencapai 22.365 orang. Kemudian, dari jumlah kasus aktif atau pasien positif yang masih dirawat masih sama dengan hari sebelumnya, yakni 625 kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 452 warga ber-KTP Semarang masih dirawat sebagai pasien positif. Sedangkan, pasien positif dari luar kota sebanyak 173 kasus. Jumlah kasus aktif sebanyak 625 orang itu masih sama dengan hari sebelumnya.
Baca Juga: PPKM di Semarang Lanjut Tanpa Batas Waktu, Aturan Makin Diperlonggar
2. Angka kematian COVID-19 di Semarang sudah mencapai 2.292 kasus
Pemakaman pasien meninggal COVID-19 di TPU Jatisari Mijen Kota Semarang. IDN Times/Anggun Puspitoningrum.Editor’s picks
Angka kematian COVID-19 di daerah yang dipimpin Hendrar Prihadi telah mencapai 2.292 kasus. Per hari Rabu (10/2/2021) ada 3 pasien meninggal karena virus corona.
Jumlah pasien meninggal karena COVID-19 meningkat dari 2.289 kasus menjadi 2.292 kasus. Dari jumlah kumulatif tersebut, sebanyak 1.591 pasien meninggal merupakan warga ber-KTP Semarang dan 701 kasus pasien meninggal dari luar kota Semarang.
Adapun, secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh per hari itu dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 25.926 kasus menjadi 26.211 kasus. Sehingga, hingga Rabu (10/2/2021) terdapat 285 pasien positif yang dinyatakan sembuh.
3. Kasus suspek virus corona di Semarang mencapai 105 orang
Ilustrasi vaksinasi COVID-19 di Palembang (ANTARA Foto)Jumlah kasus suspek di Kota Semarang mencapai 105 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek tersebut sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.
Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari yang sama itu ada 22 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 150 kasus.
Baca Juga: Pasien Positif COVID-19 di Semarang Tembus 28.722 Kasus
