Tahanan Pencurian Motor di Banyumas Tewas, Ada Luka di Kepala

Purwokerto, IDN Times - Seorang tahanan kasus pencurian kendaraan bermotor (ranmor) berinsial OK (26) meninggal dunia saat dirawat di RSUD Margono, Banyumas. OK semula ditangkap aparat Satreskrim Polresta Banyumas karena terlibat aksi pencurian sepeda motor tanggal 15 Mei 2023 kemarin.
Informasi dari Satreskrim Polresta Banyumas menyebutkan, OK terindikasi menjadi korban penganiayaan saat ditahan di sel Mapolresta Banyumas.
Baca Juga: Tinggal Dekat Sungai, Mbah Susi Tertimbun Longsor 10 Meter di Banyumas
1. Tunggu hasil autopsi
Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriyadi Siswanto mengaku malam ini masih menyelidiki kematian OK di dalam sel tahanan Polresta.
Penyelidikan sedang dipertajam guna menguatkan bukti keterlibatan oknum petugas maupun tahanan lainnya yang terlibat penganiayaan terhadap OK. "Tapi (hasilnya) masih menunggu autopsi besok," kata Agus saat dikontak IDN Times, Senin (5/6/2023).
2. Masih selidiki adanya dugaan penganiayaan
Agus menduga kuat adanya tindakan penganiayaan yang ditujukan kepada OK ketika menjalani penahanan awal di Mapolresta Banyumas.
Kendati begitu, pihaknya tak mau buru-buru menyimpulkan siapa saja pelaku penganiayaan tersebut. Apakah melibatkan oknum petugas atau teman satu sel tahanan. "Samentara kami dalami dan Riksa (pemeriksaan) atas anggota belum ada," cetusnya.
3. Kapolres perintahkan cek CCTV di sel tahanan Mapolresta Banyumas
Editor’s picks
Sementara itu, Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu menegaskan akan melakukan penyelidikan secara komprehensif terkait kasus tersebut.
"Saat ini kami sedang melakukan pendalaman pemeriksaan termasuk juga terhadap tahanan yang ada di mapolresta Banyumas karena ada informasi penganiayaan terhadap sesama tahanan, jadi ini akan kami pelajari CCTV-nya dan akan kami sampaikan kesempatan lebih lanjut," bebernya.
4. Kronologi penangkapan OK di Baturraden
Edy memaparkan awalnya OK ditangkap lalu ditahan sementara di Mapolresta Banyumas tanggal 18 Mei 2023. Penangkapan berdasarkan laporan masyarakat yang resah atas kejadian pencurian sepeda motor di sejumlah wilayah.
OK ditangkap oleh personel Unit Reskrim Polsek Baturraden bersama Resmob Polresta Banyumas. "Ditanggal 18 setelah ditangkap kemudian dilanjutkan penahanan di sel tahanan Mapolres. Kemudian sekitar pukul 19.00 WIB, petugas mendapati tersangka ini dalam keadaan sakit. Kemudian petugas menghubungi dokter di Polresta Banyumas. Lalu dokter memutuskan untuk dirawat di RS Margono," akunya.
"Kemudian tanggal 2 Juni tersangka meninggal dunia, dan setelah meninggal dunia, kita hubungi pihak keluarga dan telah dimakamkan," tambahnya.
5. Dokter temukan OK meninggal dengan luka di kepala dan liver rusak
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter yang menangani, menurut Edy ditemukan luka di bagian kepala OK. Lalu ada indikasi kekurangan elektrolit, gagal ginjal kronis, dan fungsi organ liver yang rusak dampak minuman beralkohol.
"Sementara itu keterangan dari dokter namun ini kami akan lakukan konfirmasi balik," terangnya.
Begitu juga dengan laporan pihak keluarga dan permintaan untuk otopsi, pihaknya akan menfasilitasi. "Terkait permohonan keluarga untuk otopsi kami akan fasilitasi dan Tim Bid Doktes Polda Jateng sudah menuju Banyumas untuk otopsi Jenazah, hasilnya juga akan kami sampaikan kepada keluarga," kata Edy.
Baca Juga: 50 Rumah Warga Miskin di Cilongok Banyumas Teraliri Listrik Gratis