Aksi Kekerasan Siswa SMP di Purworejo, Polisi Turun Tangan ke Sekolah

Pihak sekolah juga akan menindak

Purworejo, IDN Times - Pihak sekolah, yaitu kepala sekolah dan organisasi induk sekolah diminta untuk menangani kasus kekerasan dan bullying yang dilakukan oleh 3 siswa mereka kepada seorang siswi. Polisi juga akan turun tangan, menyusul adanya laporan yang masuk.

Baca Juga: Viral Aksi Kekerasan 3 Siswa SMP kepada Seorang Siswi di Purworejo

1. Dilakukan di sebuah ruangan sekolah

Aksi Kekerasan Siswa SMP di Purworejo, Polisi Turun Tangan ke SekolahIDN Times/Sukma Shakti

Sebuah video aksi perundungan tiga siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Purworejo, Jawa Tengah beredar dan menjadi viral di sosial media. Mereka melakukan bullying kepada seorang siswa perempuan yang diduga dilakukan di sebuah kelas di lingkungan sekolah.

Tak hanya melakukan aksi perundungan, ketiga siswa laki-laki dalam video berdurasi 29 detik itu juga tampak melakukan aksi kekerasan. Mereka memukul kepala dan menendangi siswa perempuan yang tengah duduk menulis di sebuah meja.

Saat aksi berlangsung, siswa perempuan tersebut terlihat ketakutan dan tak kuasa menahan rasa tangis.

2. Ganjar sempat menanyakan kebenaran video tersebut

Aksi Kekerasan Siswa SMP di Purworejo, Polisi Turun Tangan ke SekolahDok. Humas Pemprov Jateng

Kabar aksi itu sampai di Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Melalui akun Twitternya, ia pun sempat menanyakan soal kebenaran video tersebut.

"Dimana itu? Itu kejadian kapan?," tanya Ganjar kepada warganet yang me-mention.

3. Kasus sudah ditangani pihak-pihak terkait

Aksi Kekerasan Siswa SMP di Purworejo, Polisi Turun Tangan ke SekolahIDN Times/Sukma Shakti

Ganjar pun menyatakan bahwa kasus itu sudah ditangani oleh kepala sekolah yang bersangkutan, penegak hukum setempat, serta organisasi induk sekolah.

"Akun saya dibanjiri kejadian di salah satu SMP di Purworejo. Saya sudah telp kaseknya dan dia sudah urus. Polisi juga sudah menerima laporannya. Besok saya minta pengawas sekolah dan dinas untuk turun agar bicara dengan orangtua anak-anak itu. Pak Bupati Purworejo juga sudah saya kontak," jelas Ganjar melansir akun sosial medianya, Kamis (13/2).

Baca Juga: Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat Purworejo Diancam Penjara 10 Tahun

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya